Imam Ibnul Wardi


Inspirasi Qurani Meriahkan Ramadhan

Bicara Kebaikan

[Insert link title here]

Iqra' Mudah Meriahkan Ramadhan

Khamis, 18 Julai 2013

Tadabbur Ayat : Pilihlah untuk ISTIQOMAH bersama ISLAM & PERJUANGANNYA


Wahai orang-orang yang beriman! mengapa apabila dikatakan kepada kamu, "berangkatlah (untuk berperang) di jalan Allah," kamu merasa berat dan ingin tinggal di tempatmu? Apakah kamu lebih menyenangi kehidupan di dunia daripada kehidupan di akhirat? Padahal kenikmatan hidup di dunia ini (dibandingkan dengan kehidupan) di akhirat hanyalah sedikit.

Jika kamu tidak berangkat (untuk berperang), nescaya Allah akan menghukum kamu dengan azab yang pedih dan menggantikan kamu dengan kaum yang lain, dan kamu tidak akan merugikan-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

Jika kamu tidak menolongnya (Muhammad), sesungguhnya Allah telah menolongnya (iaitu) ketika orang-orang kafir mengusirnya (dari Mekah); sedang dia salah seorang dari dua orang ketika keduanya berada di dalam gua, ketika itu dia berkata kepada sahabatnya, "jangan engkau bersedih , sesungguhnya Allah bersama kita." Maka Allah menurunkan ketenangan kepadanya (Muhammad) dan membantu dengan bala tentera (malaikat-malaikat) yang tidak terlihat olehmu, dan dia menjadikan seruan orang-orang kafir itu rendah. Dan firman Allah itulah yang tinggi. Allah Maha Perkasa, Maha Bijaksana.

Berangkatlah kamu baik dengan rasa ringan maupun dengan rasa berat, dan berjihadlah dengan harta dan jiwamu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.


Sekiranya (yang kamu serukan kepada mereka) ada keuntungan yang mudah diperoleh dan perjalanan yang tidak seberapa jauh, nescaya mereka mengikutimu, tetapi tempat yang dituju itu terasa sangat jauh bagi mereka. Mereka akan bersumpah dengan (nama) Allah, "Jikalau kami sanggup nescaya kami berangkat bersamamu." Mereka membinasakan diri sendiri dan Allah mengetahui bahawa mereka benar-benar orang yang berdusta.

Allah memaafkanmu (Muhammad). Mengapa engkau memberi izin kepada mereka (untuk tidak pergi berperang), sebelum jelas bagimu orang-orang yang benar-benar (berhalangan) dan sebelum engkau mengetahui orang-orang yang berdusta?

Orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, tidak akan meminta izin (tidak ikut) kepadamu untuk berjihad dengan harta dan jiwa mereka. Allah mengetahui orang-orang yang bertaqwa.

Sesungguhnya yang akan meminta izin kepadamu (Muhammad), hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian, dan hati mereka ragu, kerana itu mereka selalu bimbang dalam keraguan.

Dan jika mereka mahu berangkat, nescaya mereka menyiapkan persiapan untuk keberangkatan itu, tetapi Allah tidak menyukai keberangkatan mereka, maka Dia melemahkan keinginan mereka, dan dikatakan (kepada mereka), "Tinggallah kamu bersama orang-orang yang tinggal itu.



Jika (mereka berangkat bersamamu), nescaya mereka tidak akan menambah (kekuatan)mu, malah hanya akan membuat kekacauan, dan mereka tentu bergegas maju ke depan di celah-celah barisanmu untuk mengadakan kekacauan (dibarisanmu); sedang di antara kamu ada orang yang sangat suka mendengarkan (perkataan) mereka. Allah mengetahui orang-orang yang zalim.

Sesungguhnya, sebelum itu mereka memang sudah berusaha membuat kekacauan dan mengatur berbagai macam tipu daya bagimu (memutar balikkan persoalan), hingga datanglah kebenaran (pertolongan Allah), dan menanglah urusan (agama) Allah, padahal mereka tidak menyukainya.

Dan di antara mereka ada orang yang berkata, "Berilah aku izin (tidak pergi berperang) dan janganlah engkau (Muhammad) menjadikan aku terjerumus ke dalam fitnah." Ketahuilah, bahawa mereka telah terjerumus ke dalam fitnah. Dan sungguh, jahanam meliputi orang-orang yang kafir.

Jika engkau (Muhammad) mendapat kebaikan, mereka tidak senang; tetapi jika engkau ditimpa bencana, mereka berkata, "Sungguh, sejak semula kami telah berhati-hati (tidak pergi berperang)," dan mereka berpaling dengan (perasaan) gembira.

Katakanlah (Muhammad), "Tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah pelindung kami, dan hanya kepada Allah bertwakkallah orang-orang yang beriman."

Katakanlah (Muhammad), "Tidak ada yang kamu tunggu-tunggu bagi kami, kecuali salah satu dari dua kebaikan (menang atau mati syahid). Dan kami menunggu-nunggu bagi kamu bahawa Allah akan menimpakan azab kepadamu dari sisi-Nya, atau (azab) melalui tangan kami. Maka tunggulah, sesungguhnya kami menunggu (pula) bersamamu."

Katakanlah (Muhammad), "Infakkanlah hartamu baik dengan sukarela mahupun dengan terpaksa, namun (infakmu) tidak akan diterima. Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang fasik."

Dan yang menghalang-halangi infak mereka untuk diterima adalah kerana mereka kafir (ingkar) kepada Allah dan Rasul-Nya dan mereka tidak melaksanakan solat, melainkan dengan malas dan tidak (pula) menginfakkan (harta) mereka, melainkan dengan rasa enggan (terpaksa).

Dan mereka (orang munafik) bersumpah dengan (nama) Allah, bahawa sesungguhnya mereka termasuk golonganmu; namun mereka bukanlah dari golonganmu, tetapi mereka orang yang sangat takut (kepadamu).

Sekiranya mereka memperoleh tempat perlindungan, gua-gua atau lubang-lubang (dalam tanah) nescaya mereka pergi (lari) ke sana dengan secepat-cepatnya.

Surah At-Taubah ayat 38-57


p/s : Tadarus dan tadabbur hari ini...

*Ingatan buat diri, adik-adik dan sahabat-sahabat yang disayangi fillah

Tiada ulasan:

Catat Ulasan